Teks. Foto : Bripka Zulmansyah Tanjung diabadikan bersama anak santrinya. (harian24news.online/Muhmawardi)
Langkat, harian24news.online-Selain bertugas sebagai Personel Polri Polsek Binjai sebagai Bhabinkamtbmas, Bripka Zulmansyah tanjung SH meneruskan cita-cita kedua Orang tuanya membuka kembali mengajar ngaji untuk anak-anak penerus Bangsa di Pondok “Thafiz Darul” di Jalan Pusara, Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatra Utara.
Dirinya mengaku setiap pulang bertugas sebagai Pengayom Masyarakat, selalu meluangkan waktunya setiap hari mengajar membaca Al-Quran di tempatnya bertugas.
Hal tersebut diakuinya, karena meneruskan kegiatan baik itu atas kemauan hatinya membantu Warga Masyarakat yang belum bisa membaca Al-Quran hingga kedepannya beliau yakin anak Didiknya dapat membaca Ayat Suci tersebut.
” In Shaa Allah, Anak Santri Saya mulai dari belum dapat membaca hingga saat ini sudah mulai bisa membaca lantunan Ayat Suci Al-Quran. Semoga Allah SWT selalu memberikan petunjuk bagi Umatnya untuk belajar dan terus belajar hingga kedepanya Ilmu tersebut juga dapat ditularkan kepada seluruh Masyarakat luas, ” imbuh Polri bermarga Tanjung itu kepada Awak Media, Sabtu (15/2/20).
Dalam pengabdiannya sebagai seorang polisi berpangkat bripka, Zulmansyah Tanjung SH berniat mengajarkan bagi Santrinya menghapal Al-Quran dan menumbuhkan cinta pada Allah SWT/ Tuhan Yang Maha Esa.
Tidak hanya itu, beliau juga selalu mengajarkan kepada anak-anak untuk saling tolong menolong bagi sesama. Karena, menurutnya, pondok Tahfiz Darul Muhsin akan selalu mengajarkan yang baik-baik bagi seluruh Santrinya.
Masih dalam keterangannya, Zulmansyah tanjung SH juga mengaku kalau Pondok Santri tersebut sudah berdiri selama tiga tahun dan dana oprasional nya di tangung Bripka Zulmansyah tanjung SH beserta keluarga besar darul muhsin.
Selain sebagai Abdi Negara, Bripka Zulmansyah tanjung SH, juga menuangkan wujud pengabdian nya terhadap masarakat, khususnya melalui pendidikan keagamaan, baca, tulis serta menghapal Al-Quran.
” Alhamdulillah, Untuk Santri disini ada sebanyak 80 lebih anak- anak penghafal Quran. Kita buka Mulai dari hari senin sampai hari Sabtu dan hari minggu saja libur, ” ucapnya.
Diketahui, Bripka Zulmansyah tanjung SH mengatakan kepada Wartawan, kegiatan rumah tahfiz tersebut dapat mempermudah perkerjaan sebagai bhabinkamtibmas dan dapat dekat pada masyarakat.
Selama kurang lebih tiga tahun bripka Zulmansyah tanjung SH, dapat membagi waktu antara tugas pokok dan guru ngaji, suka dan duka di akui nya, cuma itu semua bisa terbayar di saat melihat beberapa anak didik nya sudah bisa membaca Al-Quran bahkan suda ada yang menghatamkan Al-Quran.
Bripka Zulmansyah tanjung SH, juga mengaku setiap bulan meyisikan gaji sebesar 1,5 juta rupiah untuk biaya oprasional pondok tahfiz Darul muhsin tersebut.
” Walau saya sisihkan gaji untuk Santri tidaklah mengurangi rejeki saya. Saat ini saya sedang memberanikan diri untuk mengikuti Sekolah Inspektur Polisi (SIP) angkatan ke 49, semoga dari Doa Anak Santri dan Warga Masyarakat meridhoinya,” sebut Zulmansyah.