Teks Foto : Guru PAUD yang tergabung Dalam Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) saat mengadu dengan Anggota DPRD Binjai.(harian24news.online/Syahril ).
Binjai, harian24news.online-Merasa kurang diperhatikan oleh Pemerintah Setempat, para Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang tegabung dalam Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Binjai, Senin pagi (24/2/20) sekira pukul 10.00 Wib datang mengadu ke DPRD Binjai, Senin (24/2/20).
Kedatangan para guru Paud yang diketuai oleh Dra.Hj.Hayani disambut anhgota DPRD Binjai diantaranya Joko Basuki,H.M.Yusup atau akrab disapa Ucok Aang,ibu Susi,Emagata, Aidil Putra dan Iskandar.
Dalam pertemuan Audensi tersebut dihadapan para wakil rakyat para guru Paud mengadu dan mengeluhkan nasib mereka selama mengajar dengan upah gaji yang mereka terima seriap bulannya hanya 140 Ribu yang diterima setiap Tri Wulan.
Mereka meminta agar DPRD Binjai bisa mencari jalan atau solusi berkordinasi dengan pemerintah Binjai untuk diperjuangkan agar gaji yang mereka terima bisa ditambah.
Mendengar keluhan para Guru, anggota Dewan pun berjanji akan mencari solusi,persoalan ini akan menjadi agenda rapat kerja kami.
Aspirasi ibu-ibu kami tanpung dan menjadi catatan kami, kami akan berjuang untuk ibu-ibu bagamana nanti jalan keluarnya agar gajinya bisa ditambah jelas para Dewan.
Salah seorang Ketua Himpaudi Kecamatan Binjai Utara yakni, Sri Susanti SPd yang ikut dalam rombongan audensi kepada awak media mengatakan, kedatangan kami kemari untuk neraudensi kepada DPRD Binjai.
Kami mengeluhkan soal gaji kami yang hanya 140 rb perbulan, kalau bisa ditambah, daerah lain saja gaji honor guru Paud rata-rata jauh diatas kami mereka terima, didaerah lain saja bisa, kenapa di Binjai gak bisa, jadinya dengan begini ada kecemburuan sosial bagi kami jelas Sri Susanti SPd.(Syahril)
