Diduga Jaringan Teroris, Sat Brimob Polda Sultra Berhasil Bekuk Terduga

Teks. Foto : Petugas Brimobda Sultra saat membekuk terduga teroris.(harian24news.online/Redaksi)

 

 

Sultra,harian24news.online-Diduga jaringan teroris secara paksa menerobos masuk di Mako Satuan Brimob Polda Sultra dan Berhasil di Bekuk oleh petugas piket jaga kesatriaan, Sabtu (20/6/ 2020) sekitar jam 16.20 Wita.

Setelah diperiksa oleh petugas piket jaga Sat Brimob Sultra, seorang pria berinisial S (24) Alamat Desa Pudahoa, Kel. Pudahoa, Kecamatan Mowila, Kabupaten Konsel.

Terduga yang mengaku berprofesi sebagai
Petani tersebut, di bekuk karena diduga jaringan terorisme yang ingin menerobos pintu Mako Brimoda Sutra tersebut berhasil di Bekuk berikut dan Kronologis Kejadian sebagai berikut :

Seorang pria dengan identitas diatas berjalan melawan arus dari arah Konda/Kab. Konsel langsung masuk ke Mako Sat. Brimobda Sultra bersamaan dengan masuknya kendaraan KBR Den Gegana kemudian dengan sigap dihentikan oleh piket jaga namun pria tersebut tidak terima dihentikan dan turun dari motornya dan melakukan pemaksaan sambil berteriak memancing personil jaga melakukan penembakan kepada dirinya. Setelah beberapa saat akhirnya pria tersebut berhasil diamankan oleh personil Sat Brimob Polda Sultra.

Sekitar jam 16.30 Wita, pria tersebut berhasil di amankan di Mako Sat Brimobda Sultra dipimpin langsung oleh Komandan Satuan Satuan Brimobda Sultra Kombes Pol. Adarma Sinaga, SIK., M.Hum bersama Kabag Ops, AKP. Asri Diyni., S.E., M.M
Kasi Intelmob, Iptu Hartono Rahman
Wakasubden 2 Den Gegana, Iptu Jacob Kamaru,
Kasilog, Iptu Rustan Hamid
Kasubden KBR, Iptu Kade Agus
Kasubsi Opsnal Seksi Intel, Aiptu Alimuddin Latief S.H
Personil Piket Jaga Mako Brimob Sultra

Kemudian, Barang bukti yang ditemukan pada diri pelaku terdapat sebuah Helm standar merk Bogo, Sepatu kets merk Air Pro, Payung, HP merk Nokia 2 buah, HP merk Oppo 1 buah,
Tas samping warna hitam,
Jam tangan, Sorban warna coklat, Songko/peci, Masker scuba, Uang kertas Rp. 2000, Uang kertas senilai 1 Ringgit Malaysia, Korek api 1 buah, Sikat gigi, Kayu Siwak, Paku 1 buah, Parfum, Cas HP Samsung, Kartu Kontrol Dinkes Puskesmas Mowila, Kunci Motor, KTP Elektronik 2 buah (suami istri), SIM C, Kartu Listrik, ATM BRI, Bensin 1 liter dalam botol Aqua besar, Motor merk Supra X 125CC, Rokok Surya, 1 Rol Kabel Listrik, Sendal Flashdisk, Kawat spul dinamo,
Obeng plat, Busi motor
dan Gagang besi (senjata api pukul rakitan).

Menurut keterangan saksi di TKP, Pelaku dengan sengaja memaksakan diri menerobos pengamanan penjagaan Mako Sat Brimob Polda Sultra dan sengaja beryeriak dengan tujuan memprovokasi Anggota Polri yang sedang melaksanakan Jaga mako untuk melakukan tindakan represif berupa penembakan terhadap pelaku di duga jaringan teroris tersebut.

Dari hasil introgasi, motif dari terduga Pelaku melakukan hal tersebut di duga kuat jaringan teroris sengaja melakukan penyerangan kepada Mako brimob sat brimob polda sultra dan Personil Polri yg berpakaian berseragam Dinas yang sedang bertugas dilapangan.

Ditengeh kejadian tersebut, Dansat Brimob Kombes Pol Adarma Sinaga tampak langsung Siaga memimpin dan melakukan penjagaan ketat di Mako Brimobda Sultra untuk mengantisipasi dugaan penyerangan susulan kepada pihaknya.

“Sebelum kejadian terduga teroris menerobos Mako jauh hari kita sudah perintahkan Personil untuk menjaga ketat Mako. Jadi pihak kami tetap melakukan Perintah dari atasan yang mana Teroris adalah musuh kita bersama dan Seyogyanya kita terus siap dalam memerangi tindak kejahatan di NKRI yang kita cintai,”ujar melati tiga yang terkenal berjiwa sosial itu.(Redaksi)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *